*Hakekat manusia sebagai mahluk sosial
Pada dasarnya hakekat manusia adalah makhluk sosial atau makhluk bermasyrakat yang diberikan akal pikiran yang dapat berkembang dan dapat dikembangkan. Dalam prakteknya tidak dapat dipungkiri bahwa manusia hidup berdampingan dengan manusia lainnya. Tuntutan masyarakat akan mendorong seorang manusia untuk dapat berinteraksi dengan manusia dalam berbagai bentuk, dan hal ini lah yang membuat manusia dapat berinteraksi/beradaptasi dengan sendirinya didalam kehidupan bermasyarakat. Manusia dikatakan sebagai mahluk sosial karena pada dasarnya manusia tidak akan dapat hidup sendiri jika tidak hidup ditengah-tengah manusia lainnya. Tanpa manusia lainnya manusia tidak mungkin dapat berjalan sendiri dan tidak dapat mengembangkan seluruh potensi kemanusiaannya .
Dapat disimpulkan, bahwa manusia dikatakan sebagai makhluk sosial, karrena beberapa alasan, yaitu:
a. Manusia tunduk pada aturan, norma sosial.
b. Perilaku manusia mengaharapkan suatu penilain dari orang lain.
c. Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain
d. Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup di tengah-tengah manusia.
*Hakekat manusia sebagai mahluk ekonomi
Manusia disebut sebagai mahluk ekonomi dikarenakan dalam praktek kehidupan nyata sehari-hari manusia selalu atau akan berhadapan dengan masalah-masalah ekonomi dalam hidupnya, dimana kebutuhanlah yang menuntut atau mendorong manusia dalam memenuhi kebutuhan ekonominya. Misalkan, ketika manusia haus serta lapar manusia perlu mengeluarkan uangnya untuk memenuhi kebutuhan itu. Namun, dalam memenuhi kebutuhan itu, kita harus memerhatikan kemampuan kita. Misalnya, jika lapar dan uang kita pas-pasan, kita harus dapat mengaturnya sehingga mendapat makanan yang bergizi. Di sisi lain, jika kita punya banyak uang, belum tentu apa yang kita butuhkan tersedia di pasaran. Misalnya, jumlah penduduk Indonesia sangat banyak. Sebagian besar menggunakan minyak tanah untuk keperluan rumah tangga. Ingat bahwa minyak tanah merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Artinya, pada suatu saat, minyak tanah akan habis. Walaupun kita punya uang untuk membeli, tapi di pasaran tidak ada minyak tanah. Kebutuhan kita akan minyak tanah tidak terpenuhi. Kita harus mencari alternatif bahan bakar lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar